Mengapa Seni Tradisional Indonesia Harus Dipertahankan


Seni tradisional Indonesia merupakan warisan budaya yang kaya dan menakjubkan. Namun, sayangnya, banyak seni tradisional Indonesia yang terancam punah akibat berbagai faktor, seperti globalisasi, modernisasi, dan minimnya apresiasi dari masyarakat. Oleh karena itu, mengapa seni tradisional Indonesia harus dipertahankan?

Pertama-tama, seni tradisional Indonesia merupakan bagian dari identitas dan jati diri bangsa. Seperti yang dikatakan oleh Bapak Soedjatmoko, seorang budayawan Indonesia, “Seni tradisional Indonesia adalah cerminan dari nilai-nilai luhur bangsa, yang telah turun-temurun dari generasi ke generasi.” Dengan mempertahankan seni tradisional Indonesia, kita dapat memperkuat rasa cinta dan kebanggaan terhadap budaya kita sendiri.

Selain itu, seni tradisional Indonesia juga memiliki nilai estetika yang tinggi. Menurut Prof. Dr. I Wayan Dibia, seorang pakar tari tradisional Bali, “Seni tradisional Indonesia mengandung keindahan yang tiada tara, baik dari segi teknik maupun makna yang terkandung di dalamnya.” Dengan mempelajari dan melestarikan seni tradisional Indonesia, kita dapat memperkaya pengalaman estetika kita sebagai manusia.

Tak hanya itu, seni tradisional Indonesia juga memiliki potensi ekonomi yang besar. Contohnya, kerajinan tangan tradisional Indonesia seperti batik, ukiran kayu, dan anyaman bambu memiliki pasar yang luas baik di dalam maupun luar negeri. Dengan memperhatikan dan mendukung seni tradisional Indonesia, kita dapat membantu meningkatkan kesejahteraan para seniman dan pengrajin tradisional.

Terakhir, melalui pemeliharaan seni tradisional Indonesia, kita juga dapat menjaga keberlangsungan lingkungan dan ekosistem lokal. Banyak seni tradisional Indonesia yang menggunakan bahan-bahan alami dan teknik-teknik ramah lingkungan dalam proses pembuatannya. Dengan mengapresiasi seni tradisional Indonesia, kita turut serta dalam melestarikan keanekaragaman hayati dan kearifan lokal yang ada di sekitar kita.

Dengan mempertahankan seni tradisional Indonesia, kita tidak hanya menjaga warisan budaya nenek moyang kita, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi pembangunan bangsa dan negara. Mari kita semua bersatu tangan dalam melestarikan dan mengembangkan seni tradisional Indonesia, karena seperti yang dikatakan oleh Ki Hajar Dewantara, “Tanah air ini adalah rumah besar kita, maka seni tradisional Indonesia harus kita jaga dengan sepenuh hati.”